Padang, Amakomedia.com – Momentum HUT ke-80 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ini, Barisan Dubalang Parik Paga Nagari (Badupari) Kota Padang perkuat konsolidasi.
Kegiatan itu dilakukan Senin (18/8/2025) itu guna meningkatkan peran dubalang dalam mengatasi berbagai permasalahan sosial di tengah masyarakat.
Ketua Badupari Padang, Zulhendri Ismed, mengatakan, pada Festival Olahraga Masyarakat Nasional di Lombok Juli lalu, tim silat berhasil ukir prestasi.
“Dalam festival itu, tim silat Kota Padang membawa medali tiga emas, tujuh perak dan satu perunggu,” kata Zulhendri Ismed.
Melihat prestasi ini, Badupari Padang, sebutnya, siap memberikan pelatihan bagi dubalang agar dapat menjalankan fungsi sebagai penengah dalam persoalan sosial.
“Pasalnya, Badupari hadir di tengah masyarakat, menjadi benteng yang menjaga nilai adat dan marwah Minangkabau,” ujarnya lagi.
Ketua Badupari Sumbar, Sayuti, menambahkan, dubalang harus memiliki pemahaman adat, hukum, dan mampu menjaga moral anak kemenakan.
“Jika keamanan terjaga, maka perekonomian akan berjalan baik. Generasi muda juga perlu diarahkan ke masjid, beri teladan, dan didorong menjadi pemimpin di tengah masyarakat,” katanya.
Sementara, Kasi Tapem Kecamatan Kuranji, Stevi, mengapresiasi konsistensi Badupari sejak 2013 dalam menjaga nilai dan harmoni masyarakat.
Ia menegaskan Pemko Padang juga terus menggerakkan potensi masyarakat menuju kota pintar dan sehat.
“Pemerintah mengimbau bagi RT untuk terus berkoordinasi terkait pendataan, sehingga warga benar- benar merasakan manfaatnya,” ucapnya. (*)
