Padang. Amakomedia.com – Pertumbuhan aset perbankan yang ada di Sumatera Barat (Sumbar) pada semestar pertama 2024 alami pertumbuhan cukup baik.
Seperti dikutip dari penjelasan resmi Kepala Perwakilan OJK Sumbar, Roni Nazra di Padang, Minggu (1/9/2024) menyebutkan, kinerja industri perbankan Sumbar tumbuh positif pada semester pertama tahun ini.
“Catatan OJK kinerja industri perbankan di Sumbar semester I/2024 cukup baik, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi daerah yang kian tumbuh,” kata Roni Nazra.
“Per Juni 2024, aset perbankan Sumbar tumbuh 5,80 % (yoy) menjadi sebesar Rp81,94 triliun,” sebutnya lagi.
Kemudian sisi penyaluran kredit/pembiayaan perbankan, jelasnya, terjadi tumbuh 6,84 % (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya menjadi sebesar Rp71,42 triliun.
Dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh sebesar 6,57 % (yoy) menjadi sebesar Rp56,79 triliun.
Adapun, risiko kredit bermasalah masih terjaga dengan rasio NPL (non performing loan) di angka 2,53 %, dan rasio intermediasi atau laon to deposit ratio (LDR) sebesar 125,77 %.
Sementara itu, penyaluran kredit untuk pelaku UMKM mencapai Rp31,43 triliun, tumbuh sebesar 6,24 % (yoy).
“Penyaluran kredit kepada pelaku UMKM ini mencapai 44,00 persen dari total kredit perbankan di Sumbar,” jelasnya. (*)