Padang, Amakomedia.com – Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota nomor urut 1, Fadly Amran – Maigus Nasir mengaku menjawab pertanyaan debat publik sesuai fakta yang ada.
“Kami juga membeberkan fakta bagaimana pengembangan Kota Padang yang sudah ada saat ini,” kata Fadly Amran didamping Maigus Nasir pada wartawan sesuai debat Sabtu malam (26/10/2024).
Menurutnya, Kota Padang memang membutuhkan pembenahan di berbagai aspek, misalnya banjir, masalah ekonomi, dan hal lainnya.
Ditanya dari sekian banyak program yang dirancang Fadly-Maigus, apa yang bisa direalisasikan?
Fadly menjawab, banyak sekali dan tidak mungkin bisa di-breakdown menjadi satu.
“Tapi yang paling penting adalah, apapun yang akan kami lakukan semuanya untuk kejayaan Kota Padang kedepan,” tukas Fadly.
Disinggung soal banjir yang masih jadi permasalahan di Kota Padang hari ini, Fadly menanggapi dengan serius.
“Harus jadi komitmen seorang wali kota, tidak mencla-mencle. Tanggungjawab tetap ada pada wali kota,” tegas Fadly.
Bagaimana pun, sebutnya, dana APBD dan APBN perlu dikomunikasikan dengan baik oleh wali kotanya.
“Untuk itu, Insya Allah kami akan kerja sesuai struktur, bekerja sesuai master plan, dan juga akan revitalisasi berbagai sarana pengendalian banjir,” beber Fadly lagi.
Ia menekankan, apa yang dia sampaikan barusan akan menjadi prioritas bagi dirinya dalam mewujudkan RPJMD Kota Padang kedepan.
Kemudian menyangkut PAD Kota Padang belum mencapai Rp 1 triliun, Bagaimana Fadly Amran mendongkraknya?
Fadly menjawab, dirinya mengaku siap menaikkan jumlah PAD Kota Padang ini.
“Bagaimana pun, itu tanggung jawab wali kota bertanggung jawab pada masyarakat kota, khususnya DPRD,” ucapnya.
Bagaimana pun, lanjut Fadly, dalam lima tahun terakhir, PAD-nya tidak pernah mencapai target yang sudah ditentukan.
“Ini tentunya jadi PR bagi saya dan Maigus Nasir jika terpilih jadi wali kota dan wakil wali kota, dan bagaimana mencari skala ekonomi baru sehingga PAD bisa meningkat,” kata Fadly. (*)