Padang, Amakomedia.com – Ditlantas Polda Sumbar dan PT Hutama Karya sama-sama mengakui memang perlu penyempunaan di beberapa titik untuk jalan Tol Padang-Sicincin.
Hal itu terungkap setelah melakukan uji coba pemakaian ruas jalan Tol Padang-Sicincin itu pada Minggu (15/12/2024).
Kabag Bin Ops Ditlantas Polda Sumbar, AKBP Agung Pranajaya mengatakan, dari pengecekan yang sudah dilakukan pihaknya di ruas Tol Padang-Sincincin ini.
Tambah Marka Jalan
“Nyatanya masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan. Seperti jalan yang masih berdebu, masih kurangnya beberapa marka dan rambu-rambu,” kata AKBP Agung Pranajaya.
Tidak hanya itu, lanjutnya, juga di jalan Tol itu belum adanya penerangan memadai di persimpangan (interchange).
Dilihat dari beberapa hal itu, dirinya kemudian meminta pihak pengelola jalan Tol ini menyempurnakan lagi kekurangan yang ada di lapangan.
Baru Satu Arah
Menurutnya, fungsional ruas Tol Padang-Sicincin baru akan dilakukan untuk satu arah. Ini dikarenakan baru satu lajur yang selesai secara maksimal.
“Kami melihat kondisinya baru lajur A yang sudah maksimal, sedangkan B masih banyak pengerjaan. Jadi yang ada inilah yang akan maksimalkan saat Nataru nanti,” ujarnya.
Rencananya, tambah dia, mulai 21 Desember 2024 nanti fungsional ruas Tol Padang-Sicincin ini saat Nataru dilakukan.
Agung mengaku optimistis, dengan berfungsinya jalan Tol ini, kemacetan yang selama ini terjadi di jalur dari Padang menuju Bukittinggi dapat sedikit terurai.
“Biasanya saat Nataru ada kemacetan yang luar biasa dari Padang-Bukittinggi, Bukitinggi-Padang ataupun dari luar kota,” katanya.
Langkah Awal Evaluasi
Branch Manajer (BM) Tol Padang-Pekanbaru, PT Hutama Karya (Persero), Jarot Seno Wibawa menyebutkan, uji coba ini merupakan langkah awal mengevaluasi yang telah dikerjakan.
Sejalan dengan itu, pihaknya menilai uji coba jalan Tol ini juga dalam rangka persiapan Nataru 2024-2025.
“Hari ini (Minggu, red), kami lakukan ujian coba untuk rest Padang-Sicincin,” ucapnya.
Dalam penilaiannya, uji coba dilakukan satu arah yakni dari Padang ke arah Bukittinggi hanya beberapa jam saja. Setelah uji coba akan dilakukan lagi evaluasi dan penyempurnaan.
Buka Tutup
“Sesuai arahan Ditlantas Polda Sumbar, kami berlakukan uji coba satu arah dari Padang ke arah Bukittinggi. Hanya diberlakukan 2 atau 3 jam untuk buka tutup lalu lintas umum,” ungkapnya.
Setelah uji coba, lanjutnya, akan dilakukan evaluasi lebih lanjut, apa yang kurang, apa yang perlu benahi.
Dengan adanya penyempurnaan nanti sehingga waktu di pelaksanaan fungsional Nataru 2024-2025, kami sudah siap untuk melaksanakannya,” jelas Jarot. (dpg)